SUGGESTION SYSTEM

THEMA-IDE & PERBAIKAN






Dalam program yang melibatkan semua anggota dari jenjang terendah dan mendapatkan support management dasar-menengah-top seperti Suggestion System sering digunakan slogan untuk sosialisasi dan mengkampanyekan program.

Slogan dengan kalimat singkat , jelas, mudah tersampaiakan dan tepat sasaran salah satu kunci.

Seperti :

-Lebih cepat, lebih ringan, Lebih dekat , lebih sederhana

-Hari Ini lebih baik dari kemarin

Dan lain laian

 

Tema Suggestion System diambil dari pekerjaan sia-sia / waste / muda

-Transportation

-Inventory

-Motion

-Waiting

-Overproduction

-Over processing

-Defect



Transportasi

Walaupun dalam praktek tidak bisa dihindari untuk melakukan transportasi tetapi transportasi adalah waste karena tidak ada penambahan nilai walaupun produk berpindah menempuh jarak yang jauh. Mengurangi jarak atau frekuensi pengiriman maupun menggunakan prinsip “gravity”  adalah salah satu upaya engurangi waste jenis ini.

Tindakan perbaikan yang digunakan adalah menata ulang lay out menjadi lebih ringkas dan lebih baik.

 

Inventory

Stock yang secara umum digunakan untuk menjaga aliran proses tidak terputus dianggap sebagai waste dengan alasan stock adalah uang yang tidak bergerak sehingga dikenal istilah dead stock karena tidak bergeraknya produk ataupun semi finish produk.

Perbaikan pemerataan process , menghilangkan bottle neck proses salah satu perbaikan yang sering dilakukan.

 

Motion

Proses kerja haruslah merupakan proses sederhana dan cepat , tanpa disadari masih banyak proses dengan Gerakan yang menyulitkan dan membuat proses lebih lama. 

 

Waiting

Proses menunggu suatu proses sebelumnya sering ditemukan karena adanya bottle neck aliran proses. Melakukan perbaikan terhadap bagian proses yang lebih lama merupakan perbaikan yang dilakukan.

 

Overproduction

Sering disebut salah satu waste yang harus segera dilakukan perbaikan karena sumber tercipta munculnya waste yang lain. Melakukan program just in time dan pulled system adalah perbaikan yang harus segera dilakukan

 

Overprocessing

Salah konsep bagaimana merumuskan Quality sering menghasilkan waste overprocessing. Tindakan meningkatkan dengan bertujuan meningkatkan Quality dengan mengabaikan Quality dari point of view cutomer menjadi jebakan terjadinya overprocessing. Memulai memahami apa yang menjadi keperluan cutomer dengan adanya Voice of customer, menyediakan program customer feedback ataupun survey dengan Kano model bisa dilakukan untuk perbaikan.

 

Defect

Proses repair merupakan proses berulang yang tidak perlu dilakukan bila defect bisa direpair apalagi bila menjadi reject. Banyak kerugian biaya, tenaga, material maupun waktu. Program Quality Control , Stastical Process Control , Quality Assurance, Total Quality Management menjamin proses menghasilkan defect mnimal bahkan zero.

 

Program Suggestion System menjadikan pelaku proses sebagai owner (pemilik)

 

Suggestion system merupakan saran yang ditindaklanjuti dengan perbaikan nyata dari cara pandang kita sebagai pelaku dan pemilik proses.

 

“It is only too easy to make suggestion and later try to escape the consequences of what we say” ~ Jawaharlal Nehru

 

 Kiranya memberi manfaat.


Presentasi lengkap di

https://youtu.be/aYdsYb7jUrk


Djuned Wikanto


wikantodjuned@gmail.com




Komentar

Postingan populer dari blog ini